Tiktok sekarang disebut BeReal telah mengumpulkan banyak perhatian sejak diluncurkan pada 18 September. Seperti dilansir The Verge Kamis (22/9/2022) firma analitik Tower Sensor menemukan bahwa TikTok kini berada di antara 100 aplikasi media sosial teratas di 39 negara dan di antara 100 aplikasi teratas di 24 negara secara keseluruhan. BeReal mengirimkan pemberitahuan sekali sehari yang meminta pengguna untuk mengunggah foto atau video dalam waktu tertentu karena pengguna tidak dapat melihat apa yang telah diposkan oleh teman mereka kecuali mereka sendiri. Xcashshop tiktok Jangan membagikannya. TikTok menambahkan fitur video 10 detik BeReal hanya menerima gambar diam tetapi sebaliknya keduanya identik. Di aplikasi TikTok versi AS sebuah tab kini muncul di sebelah halaman Anda milik pengguna. Pada saat pengumuman Tik Tok mencatat bahwa itu dapat mengembangkan aplikasinya di negara-negara di luar AS di masa depan. Perusahaan mengatakan akan menguji Tik Tok Now dalam beberapa minggu mendatang. Karena BeReal semakin populer platform lain seperti TikTok Instagram dan Snapchat sedang mengerjakan fitur yang sama. TikTok adalah aplikasi berbasis media sosial untuk mengedit dan mengunggah video pendek tetapi dengan kemajuan teknologi TikTok menawarkan berbagai fitur menarik. Salah satu fitur utamanya adalah fitur belanja bernama TikTok Shop. Fitur ini dibuat sebagai bagian dari upaya Tik Tok untuk menarik minat dan memudahkan penggunanya. Ini memungkinkan pengguna dan pencipta untuk membeli dan menjual produk untuk menjual layanan bisnis online di Tik Tok Shop untuk mendapatkan uang dari Tik Tok dan pengguna aplikasi ini juga dapat memperoleh manfaat berdasarkan suara mereka. Berkat fitur pembelian dalam aplikasi yang dikembangkan oleh ByteDance aplikasi Tik Tok menjadi populer di kalangan banyak orang karena dianggap sebagai platform serbaguna. Kecuali untuk berbagai konten hiburan konsumen tidak perlu menggunakan pasar komersial lain untuk membeli dan menyelesaikan. Transaksi Perlu Anda ketahui bahwa keberadaan platform China ini awalnya ditolak dan diblokir di Indonesia pada tahun 2018 karena mengandung konten yang dianggap bertentangan. Tik Tok kini telah menjadi salah satu media sosial yang paling banyak digunakan di Indonesia.